A. Pengertian Seni
Seni adalah symbol dari perasaan. Selain itu, seni juga dapat diartikan sebagai usaha manusia untuk menciptakan bentuk-bentuk yang menyenangkan yakni bentuk yang dapat membingkai perasaan keindahan dan perasaan keindahan itu dapat menangkap harmoni atau satu kesatuan dari bentuk yang disajikan. Dari pernyataan di atas, dapat diperoleh tiga definisi dari seni, yaitu :
1. Menurut Plato, Aristoteles, dan Plotinos (Filsafat Yunani Kuno)
Didalam Trori Mimesis, seni adalahtiruan atau meniru alam.
2. Menurut Susanne K. Langer
Didalam Teori Ekspresi Seni Modern, seni adalah ungkapan atau ekspresi emosi atau perasaan sang seniman.
3. Menurut David Hume, Berkeley, dan Shafttesbury (Aliran Empirisme Inggris)
Didalam Teori “Cita Rasa”, seni bukanlah keindahan didalam objek-obejek melainkan pengalaman atau perasaan seorang subjek.
Sekarang, mari kita perhatikan definisi seni menurut beberapa sumber.
1. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, seni diartikan 1) halus, kecil dan halus, tipis dan halus, lembut dan enak didengar, mungil dan eok; 2) keahlian membuat karya yang bermutu (dilihat dari segi kehalusan dan keindahannya); 3) kesanggupan akal untuk menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi (luar biasa); orang yang berkesanggupan luar biasa.
2. Dalam ensiklopedia Encarta, seni (art) diartikan sebagai hasil dari daya kreativitas manusia yang dibentuk untuk menyampaikan ide, perasaan. Dan kebutuhan-kebutuhan visual manusia.
3. Ki Hajar Dewantara mendefinisikan seni sebagai perbuatan manusia yang timbul dari perasaannya dan bersifat indah sehingga dapat menggerakkan jiwanya.
4. Dharmawan mendefinisikan bahwa karya seni adalah media ekspresi bagi pembuatnya.
5. Eugene Vernon dalam buku Aesthetics, mendefinisikan sei sebagai manifestasi atau perwujudan dari emosi atau perasaan yang mendapat interprestasi dari luar (Art is the manifestasion of emotion obtaining external interpretation)
6. Eric Kahler mendefinisikan seni sebagai aktivitas manusia yang mengekplorasi dan karenanya menciptakan realitas atau kenyataan baru yang melampaui akal dan menyajikannya secara simbolis dan metafora sebagai suatu dunia-kecil yang mencerminkan keseluruhan alam-semesta
7. Raymond F. Piper dan Paul W. Ward dalam The Fleds and Methods of Knowledge: A Textbook in Orientation and Logic menyatakan bahwa kegiatan/aktivitas apapun yang dirancang untuk mengubah bahan alami menjadi benda-benda yang berguna atau indah, atau kedua-duanya adalah seni
8. The Liang Gie dalam buku Filsafat Seni, karya seni dapat dikatakan sebagai suatu usaha untuk mengabadikan pengalaman keindahan (estetis) yang disukai apalagi dalam usaha agar pengalaman tersebut dapat “ditangkap” atau dinikmati oleh orang lain juga.
9. Akhdiat K. Mihardja menyatakan seni adalah kesenian manusia yang merefleksikan kenyataan dalam sesuatu karya yang berkat bentuk isinya mempunyai daya untuk membangkitkan pengalaman dalam alam rohani si penerimanya.
Dari definisi-definisi di atas, kita temukan bahwa kata seni (art) sebenarnya menunjuk pada apa saja yang telah dibuat manusia, yakni segala hasil karya tangan manusia yang mempunyai "nilai keindahan" (estetis) seperti lemari, rumah, jembatan, rumah ibadah, pesawat terbang, mobil, dan perahu. Dengan demikian, dapat kita simpulkan beberapa ciri dari seni, yakni bahwa seni merupakan ekspresi jiwa, ide, emosi, dan perasaan manusia.
B. Fungsi Seni
Seni terwujud melalui keterampilan atau daya kreativitas manusia dalam bentuk karya-karya yang bersifat indah (estetis) dan simbolis. Berikut uraian tentang fungsi-fungsi dari seni.
1. Sarana Ekspresi Jiwa
Melalui karya-karya seni, para penciptanya mengungkapkan ide dan perasaannya tentang manusia dan alamnya. Seni yang berfungsi sebagai media ekspresi seniman tidak untuk hal yang komersial. Contohnya musik kontemporer, tari kontemporer, seni rupa kontemporer yang tidak bisa dinikmati pendengar atau penonton umum hanya bisa dinikmati seniman dan komunitasnya.
2. Sarana Ritual
Seni sering kali juga dipakai sebagai sarana untuk mendekatkan manusia dengan Sang Pencipta yakni Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, seni digunakan untuk sebuah upacara kelahiran, kematian, ataupun pernikahan. Contoh:
a. Bangunan candi yang dipakai sebagai tempat ibadah dan kuburan.
b. Pertunjukan wayang wong di Yogyakarta, yang biasa dilakukan untuk upacara kemakmuran/ kesuburan, seperti perkawinan.
c. Pertunjukan Tari Baris Gede di Bali, yang digelar di pura bagian paling dalam jeroan dan ada tempat hadirnya para dewa (pelinggih).
d. Pertunjukan Tari Hudoq di Kalimantan, yang dipakai dalam upacara keagamaan masyarakat Suku Dayak Bahau dan Modang.
e. Pertunjukan (teater) Calon Arang di Bali yang biasa dilakukan sebagai upacara keselamatan, yakni upacara mengusir wabah
f. Pertunjukkan gamelan Luwang, Angkung, dan Gambang yang dimainkan pada upacara Ngaben di Bali.
g. Pertunjukkan gamelan Kodhok Ngorek dan Monggang yang dimainkan di Jawa saat upacara pernikahan dan upacara keraton.
3. Sarana Pendidikan
Seni sebagai media pendidikan misalnya musik. Contohnya ansambel, angklung, dan gamelan yang bernilai pendidikan karena dalam kesenian tersebut mempunyai nilai sosial, kerja sama, dan disiplin.
4. Sarana Komunikasi
Suatu pertunjukkan seni dapat digunakan sebagai komunikasi atau kritik sosial melalui media seni tersebut. Misalnya wayang kulit, wayang orang, seni teater, atau syair sebuah lagu yang mempunyai pesan.
5. Sarana Hiburan, baik bagi Banyak Orang maupun bagi Diri Si Penciptanya
Seni dalam banyak hal adalah sarana hiburan manusia yang paling utama. Dengan menikmati seni, orang sejenak melupakan rutinitasnya dan memanjakan dirinya dengan berbagai kreasi estetika manusia. Perhatikan bagaimana orang menikmati sajian musik, baik mefalui radio, televisi, tape atau bahkan melalui berbagai konser, bagaimana para pemusik menikmati sentuhan jari-jari tangannya pada sebuah alat musik.
6. Sarana Ekonomi
Saat ini, seni tidak lagi hanya sebatas sarana ekspresi dan hiburan semata. Seni juga menjadi media manusia untuk memenuhi kebutuhan ekonominya. Contoh para seniman profesional seperti penyanyi. Mereka merekam lagu-lagu karyanya dalam bentuk kaset atau CD dan menjualnya di toko-tokomusik. Hasilnya, merekamendapatkankeuntungan ekonomi.
SUMBER : BUKU KELAS X (SENI MUSIK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar